Selasa, 11 September 2012

KEMURTADAN DI AKHIR JAMAN



Mengenal Sepak Terjang Kaum Nikolaus



Wahyu 2:6 Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci….


Perbuatan kaum Nikolaus sangat dibenci oleh Tuhan Yesus… dan keberadaan kaum Nikolaus yang disebutkan dalam Wahyu 2 merupakan satu fakta bahwa Kaum Nikolaus adalah bukan sekedar gerakan yang ada dalam sejarah gereja mula mula… tetapi juga merupakan  trend ajaran sesat yang sedang dan akan terjadi di dalam Gereja, khususnya pada akhir jaman.

Memahami sepak terjang kaum Nikolaus akan memperlengkapi Umat Pilihan untuk survival rohani  di akhir jaman ini.


Nikolaus dalam Gereja mula mula

Di dalam Kisah 6: 5, disebutkan Nikolaus dari Antiokhia. Nikolaus adalah seorang Hellenist (yaitu seseorang yang telah mengenyam pendidikan Yunani dan berbahasa Yunani). Seorang non-Yahudi yang beralih ke Judaisme sebelum ia menjadi seorang pengikut Kristus.

Untuk menjadi seorang Rasul dari seorang kafir, Nikolaus harus menjalani syarat yang berat: menjalani Hukum Taurat, disunat, dibabtis dan harus memenuhi kewajiban persembahan  ke Bait Allah. Nikolaus adalah seorang pengikut agama Yahudi yang setia dan berdedikasi. 

Gereja memilih Nikolaus sebagai salah satu dari 7 Diaken mula mula, menjelaskan bahwa ia memenuhi syarat: memiliki kecakapan dan leadership ability, reputasi baik, kepenuhan Roh Kudus dan hikmat bijaksana (Kisah 6:3).

Latar belakang Nikolaus dari kota Antiokhia juga tergolong unik. Antiokhia adalah kota metropolis yang kaya (kota terbesar dan merupakan ibukota propinsi Siria) yang penuh dengan beragam budaya dan agama. Penghuninya terdiri dari orang orang Yunani, Makedonia, Siria, Yahudi, Roma dan bangsa bangsa lainnya.

Lalu bagaimana seorang Nikolaus yang berangkat dari latar belakang spiritual yang tak bercacat, dan merupakan salah satu pengerja Gereja mula mula… lantas disebutkan menjadi Pelopor dari suatu gerakan yang dibenci Tuhan ?

Perkembangan Ajaran Nikolaus

Penulis sejarah Roma, Eusebius menuliskan bahwa Nikolaus sendiri adalah seorang yang bermoral (Ecclesiastical History 3.29). Meskipun ia jujur dan berdedikasi, ia agaknya percaya bahwa satu satunya cara untuk pertumbuhan rohani adalah dengan menjadi pertapa.  Para pengikutnya kemudian berkembang dalam suatu ajaran yang disebut antinomialisme yang justru menyimpang: yaitu menekankan pada pemuasan daging. Mereka memiliki pemahaman bahwa Allah itu roh, sehingga Ia tidak perduli dengan apa yang dilakukan umat Kristen dalam daging. Karena pemikiran ini, mereka menganggap bahwa umat Kristen boleh hidup dalam rupa rupa dosa: kekerasan, anti-hukum/peraturan, penyembahan berhala, dan perzinahan. 

Apabila kita meneliti surat yang ditujukan kepada jemaat Pargamus dan Tiatira (Wahyu 2), kelompok ini dihubungkan dengan perbuatan Bileam dan Izebel; menunjukkan fenomena yang mengacaukan gereja, suatu kecenderungan liberal, yang menentang pemikiran serta gaya hidup kudus yang berdasarkan hukum Taurat.

Kata ungkapan ‘yang juga-Ku (Kristus) benci (miseo)’, kita dapat melihat bahwa, perbuatan pengikut Nikolaus itu antara lain : munafik, berzinah, menolak pekerjaan Roh Kudus, menggunakan nama Kristus untuk menyebarkan ajaran-ajaran sesat dan sebagainya (bandingkan dengan Matius 6:16; Matius 12:31-32, 39; Matius 16:4,11-12; Matius 23: 1-36; Matius 24:5 dll)


Yang dibenci oleh Kristus tentu bukan personal orang itu, melainkan pemikiran atau niat keberdosaan serta kejahatan orang tersebut. Maka, pengikut Nikolaus ini menunjukkan : -isme, pengajaran, perbuatan dosa dan sebagainya.

Sebab itu bertobatlah! Jika tidak demikian, Aku akan segera datang kepadamu dan Aku akan memerangi mereka dengan pedang yang di mulut-Ku ini….Tetapi kepada kamu, yaitu orang-orang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis, kepada kamu Aku berkata: Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. (Wahyu 2:16,24)

Ancaman Kekristenan Masa Kini: Spirit of lawlessness
Kekristenan pada abad 20 dihadapkan pada tantangan yang sangat berat. Roh kemurtadan yang ditandai dengan kekerasan dan rasa tidak takut pada hukum dan peraturan, mengancam kesaksian gereja masa kini.

Kekerasan dalam gereja, kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan dalam bisnis... betapa sering kita mendengar hal hal itu terjadi dalam kehidupan orang-orang percaya. Suatu kehidupan yang sarat dengan rupa rupa dosa dan kezaliman.

Disana sini, kita melihat fenomena mengkhawatirkan:  perpecahan dan skandal uang dalam gereja, maraknya kekerasan dan perceraian dalam rumah tangga Kristen, berbagai skandal bisnis dari pengusaha Kristen yang tidak memiliki etika bisnis yang benar....Ketika hamba hamba Tuhan menjadi hamba uang dan gagal untuk menjadikan dirinya dan keluarganya sebagai teladan kesucian hidup bagi Jemaat.... 

 


Di saat yang sama ketika lagu lagu dan film Kristen diputar dimana mana, orang luar tidak dapat lagi melihat perbedaan jelas antara orang Kristen dan orang dunia. Kelihatannya mereka sama saja…Kekristenan bukan lagi menjadi agama yang dihormati orang, tetapi menjadi bahan lelucon dan sindiran.. yang sungguh menghancurkan hati Tuhan.

Dosa dibiarkan merajalela dalam rumah Tuhan sendiri..karena Mimbar Kristen tidak lagi mengingatkan orang orang Kristen akan pentingnya hidup kudus, hidup suci dan taat kepada segala perintah Allah......ajaran dan doktrin doktrin yang sehat, digantikan dengan doktrin doktrin populer yang berat sebelah, hanya menekankan pada kebaikan Tuhan saja dan menekankan pada perasaan saja.... 

Ajaran untuk memikul salib, menyangkal diri mengejar kekudusan yang diajarkan oleh Tuhan Yesus dan Bapa Bapa gereja mula mula mulai pudar...... istilahnya kristen tanpa pertobatan...Inilah yang dibenci Tuhan.  

Orang orang Kristen ini menjadi tidak takut lagi pada hukum dan peraturan, murtad/durhaka, munafik, tidak lagi hidup dalam anugerah Tuhan, dan pada akhirnya memenuhi syarat untuk menerima hukuman kekal di neraka.(Roma 6:11-23; Ibrani 10:26-31; 12:25).

Tuhan Yesus, Rasul Paulus, Petrus, Yudas dan Yohanes telah memperingatkan kita akan bahaya gerakan kemurtadan (lawlessness) ini.

Tuhan Yesus dalam Matius 24:11-12 mengatakan: Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan 1 , maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin.
Rasul Paulus telah memperingatkan bahwa akan terjadi penyesatan besar pada akhir zaman (II Tes 2:9-12,15)





Kedatangan si pendurhaka itu adalah pekerjaan Iblis, dan akan disertai rupa-rupa perbuatan ajaib, tanda-tanda dan mujizat-mujizat palsu, dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orang-orang yang harus binasa karena mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka.  Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta, supaya dihukum semua orang yang tidak percaya akan kebenaran dan yang suka kejahatan…. Sebab itu, berdirilah teguh dan berpeganglah pada ajaran-ajaran yang kamu terima dari kami, baik secara lisan, maupun secara tertulis

Rasul Yohanes telah memberikan peringatan terhadap ajaran sesat antinomianisme (lawlessness)
 
Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia,  tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya  , ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya  tidak ada kebenaran. (I Yoh 2:4)

Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah. (I Yoh 3:4)

Inilah tandanya anak-anak Allah l  dan anak-anak Iblis : setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga barangsiapa yang tidak mengasihi   saudaranya. (I Yoh 3:10)

Mengetahui kebenaran Firman Tuhan dan mempraktek-kannya untuk mengejar kekudusan akan melindungi kita dari ajaran sesat antinomianisme (lawlessness) yang dibenci oleh Tuhan Yesus sendiri.

Di masa mendatang, Iblis dengan Nabi Nabi palsunya akan mengumandangkan roh anti-Tuhan, anti-Kristus dan anti-hukum/peraturan. Untuk dapat bertahan sampai pada kesudahannya, kita harus berpegang erat kepada Firman Tuhan dan mengejar kebenaran dan kekudusanNYA.

Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan  dan masuk melalui pintu-pintu gerbang  ke dalam kota  itu. (Wahyu 22:14)


1 komentar:

  1. Harrah's Resort Atlantic City launches sports betting
    ATLANTIC CITY, 안양 출장샵 N.J. (AP) — 광명 출장마사지 Harrah's 포천 출장마사지 Resort 진주 출장샵 Atlantic City today announced the launch 아산 출장마사지 of its newest sportsbook, Harrah's Resort

    BalasHapus